Breaking News

Cuaca Ekstrem, Nelayan di Sumur Libur Melaut

 

SUMUR, LineNews.id - Para nelayan di Desa Tunggaljaya, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, libur melaut. Hal itu karena gelombang laut di perairan wilayah Ujungkulon saat ini sedang tidak bersahabat.

Disebutkan, sudah beberapa hari ini, cuaca ekstrem melanda laut Ujungkulon, kondisi itu dinilai sangat berbahaya bagi para nelayan ketika memaksa turun untuk menangkap ikan. Terpantau para nelayan pun terpaksa menarik perahunya ke pesisir pantai. 

Selain gelombang tinggi, curah hujan dengan intensitas tinggi yang disertai angin kencang, menjadi penghambat bagi para nelayan di daerah tersebut untuk menangkap ikan di laut. 

Seperti dialami salah seorang nelayan, Ruyadi (40), warga Kampung Katapang, Desa Tunggaljaya, Kecamatan Sumur, dirinya bersama para nelayan yang lain lebih memilih memperbaiki jaring ikan dan perahu sambil menunggu keadaan cuaca kembali normal.

“Sudah hampir dua minggu warga disini tidak melaut. Itu karena ombaknya cukup tinggi, anginnya sangat kencang,” katanya, Selasa (6/4/21). 

Sementara itu, Deputi bidang Meteorologi pada BMKG Guswanto mengatakan, untuk beberapa wilayah di Indonesia telah di keluarkan peringatan dini potensi cuaca laut dan hujan ekstrem selama sepekan. 

"Karenanya kami memprakirakan selama sepekan ini curah hujan dengan intensitas lebat disertai petir dan angin kencang berpotensi terjadi di 22 wilayah itu," ujarnya, dilansir dari Kabarbanten.com

BMKG pun mengimbau kepada 22 daerah untuk waspada cuaca ekstrem. Dimana hujan dengan intensitas lebat disertai angin dan petir dapat terjadi di 22 daerah tersebut.

Dari 22 daerah yang dimaksud diantaranya, Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, dan beberapa daerah lain. (CR-07/Budi/Red) 

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close